Rabu, 14 September 2011

Home » , » Berapa Lama Idealnya Foreplay?

Berapa Lama Idealnya Foreplay?

Ngerumpi-Ah! - Perempuan umumnya butuh waktu foreplay lebih lama daripada pria sampai ia merasa nyaman dan terangsang hingga benar-benar siap secara seksual.

Foreplay memegang peran penting dalam menentukan kualitas hubungan intim. Perempuan umumnya butuh waktu foreplay lebih lama dibandingkan pria sampai ia merasa nyaman dan terangsang hingga benar-benar siap secara seksual. Yang dilakukan pasangan saat foreplay akan menentukan relasi seksual bakal memuaskan atau tidak bagi kedua belah pihak.

Perlu diingat, kulit di sekujur tubuh menanti untuk dijadikan sarana eksplorasi seksual yang tiada batasnya, lho. Selain itu, otak juga merupakan organ seksual yang amat potensial. Maka, Anda amat disarankan untuk berbagi pengalaman “liar” atau ngobrol seputar hal-hal yang bisa membangkitkan gairah seksual selama foreplay.

Waktu ideal yang dibutuhkan untuk sesi pemanasan ini sangat bervariasi antara pria dan wanita. Pria memang hanya butuh waktu sebentar untuk foreplay, karena mereka sangat mudah distimulasi. Hal ini disebabkan pria bisa dengan mudah berhubungan intim tanpa mengalami gairah seksual di seluruh tubuhnya. Dengan kata lain, mereka hanya membutuhkan stimulasi pada area genitalnya saja.

Di lain pihak, perempuan harus merasa benar-benar terangsang sampai mereka siap untuk melakukan penetrasi seksual. Boleh dikatakan, perempuan membutuhkan foreplay 10 kali lebih banyak daripada pria. Tidak ada kata "terlalu lama" untuk kaum perempuan. Bila dirata-rata, perempuan butuh waktu paling tidak 20 menit untuk benar-benar turn on dan siap melanjutkan ke sesi berikutnya.

Meskipun membutuhkan foreplay untuk alasan yang sangat berbeda, pria dan wanita mampu saling melengkapi selama sesi pemanasan ini. Bagi kaum wanita, inilah kesempatan untuk memberitahukan pada pasangan betapa mereka sangat membutuhkan sentuhan. Semakin lama waktu yang digunakan pria dan wanita untuk foreplay, semakin intens orgasme yang akan mereka alami. Sebab, perempuan akan merasakan area genitalnya semakin mampu menerima rangsangan, yang akan menghasilkan orgasme lebih dahsyat.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More